Awalnya semua kukira usia 17 tahun akan menjadi usia yang menyenangkan, yang akan terasa begitu spesial. Aku bahagai saat usia baru menginjak 17 tahun, sangat bahagia malahan walaupun aku tak tahu mengapa aku harus merasa bahagia saat itu. Seorang teman mengatakan padaku bahwa usia 17 tahun itu tidak seenak yang aku bayangkan. Saat itu, aku cuek saja. Belum mengerti tepatnya.
Saat ini, aku merasakan ternyata usia 17 tahun ini adalah masa terberat sepanjang usiaku. Harus aku akui itu. Aku mulai mengenal tanggung jawab besar terhadap masa depanku. Masa-masa perjuangan untuk menggapai kesuksesan. Kadang ini terasa berat. Berbagai masalah datang padaku. Semua itu terkadang membuatku merasa lelah. Aku kadang terjatuh, berjalan dengan susah payah. Namun, seberapa susah aku akan terus mencoba bangkit, mencoba menghadapi semua masalahku.
Fokus untuk menggapai tujuanku. Itu adalah hal yang aku pelajari saat ini. Mencoba tidak memikirkan hal-hal yang tidak penting, hal yang akan merusak impianku. Mencoba terus menatap ke depan. Tidak ingin menengok ke belakang karena itu bisa membuatku terjatuh kembali.
Aku yaki nkan diriku bahwa aku bisa melalui semua ini. Akan akan sebuah balasan pada akhirnya. Sebuah kesuksesan tentunya. Tidak ada kesuksesan tanpa perjuangan. Kata-kata itu yang selalu kudedengungkan di otakku.
Minggu, 24 Oktober 2010
Minggu, 17 Oktober 2010
fathers and mothers are special
hari ini aku ke perpustakaan umum (tumben-tumben).
di sana aku menemukan dua buku. yang satu judulnya mothers are special dan yang satu lagi judulnya fathers are special..
Buku ini berisi pendapat orang-orang tentang ayah dan ibu mereka. Cukup menarik menurutku.
Mothers are Special
"Tak ada wanita yang sebanding dengannya. Ia lembut bak seekor merpati dan berani bagai singa betina. Kenanganku tentang ibu dan dididiknya adalah satu-satunya modalku untuk memulai hidup. Dengan modal itulah kutapaki jalanku" (ANDREW JACKSON)
"Ibu menanamkan banyak nilai tentang kehidupan dalam diriku, tentang apa yang baik dan buruk. Ia membuatku merasa aman di dunia" (DENNIS QUAID)
"Ibu bagaikan sesendok gula, yang membuatku mampu menelan obat yang pahit sekalipun" (DEBORAH)
Fathers are Special
"Ayahku mengubah hidupku dengan cara mendesak aku untuk menjadi lebih baikdari keadaanku saat ini dan dengan keyakinannya bahwa aku bisa menjadi lebih" (OPRAH WINFREY)
"Tidak penting siapa ayahku, yang penting adalah siapakah beliau dalam ingatanku" ( ANNE SEXTON)
"Ayahku tidak pernah memelukku, tapi ia melakukan yang terbaik dengan apa yang dimilikinya, dan aku pikir itulah yang paling penting" (ROBERT)
di sana aku menemukan dua buku. yang satu judulnya mothers are special dan yang satu lagi judulnya fathers are special..
Buku ini berisi pendapat orang-orang tentang ayah dan ibu mereka. Cukup menarik menurutku.
Mothers are Special
"Tak ada wanita yang sebanding dengannya. Ia lembut bak seekor merpati dan berani bagai singa betina. Kenanganku tentang ibu dan dididiknya adalah satu-satunya modalku untuk memulai hidup. Dengan modal itulah kutapaki jalanku" (ANDREW JACKSON)
"Ibu menanamkan banyak nilai tentang kehidupan dalam diriku, tentang apa yang baik dan buruk. Ia membuatku merasa aman di dunia" (DENNIS QUAID)
"Ibu bagaikan sesendok gula, yang membuatku mampu menelan obat yang pahit sekalipun" (DEBORAH)
Fathers are Special
"Ayahku mengubah hidupku dengan cara mendesak aku untuk menjadi lebih baikdari keadaanku saat ini dan dengan keyakinannya bahwa aku bisa menjadi lebih" (OPRAH WINFREY)
"Tidak penting siapa ayahku, yang penting adalah siapakah beliau dalam ingatanku" ( ANNE SEXTON)
"Ayahku tidak pernah memelukku, tapi ia melakukan yang terbaik dengan apa yang dimilikinya, dan aku pikir itulah yang paling penting" (ROBERT)
Langganan:
Postingan (Atom)