beberapa hari ini, rasanya males banget mau bangun pagi. Jam alarm uda tak setel jam tiga.Entah kenapa (mungkin karena tidur ngebo banget) aku kadang ga denger alarm bunyi. Atau pun kalo aku dengar, alarm itu cepet-cepet aku matiin trus tidur lagi deh. hadudu.
Biasanya sekitar jam setengah 5, aku baru bisa bangun. Otomatis kalo bangun jam segitu rencana belajar pagi-pagi jadi batal. Berhubung rumah nan jauh dari sekolah, pagi-pagi harus udah siap-siap. jam 6 berangkat ke sekolah (diusahakan). Jangan sampe telat ke sekolah. Itu harus! Soalnya kalo telat ntar pintu gerbang ditutup. Jam 07.45 baru boleh masuk. Ga enak kan kalo telat, kayak orang ilang di depan sekolah. Hemm.
Pulang sekolah harus les. mau ga mau harus les. Kenapa? Soalnya uda kelas tiga. Ya harus jadi anak rajin dulu deh. Uda ga bisa main kesana kemari lagi. jadi ngrasa jadi tahanan kota.
Hari-hari yang sibuk sebagai anak kelas 12 SMA harus dijalani. Sekolah, les, ngerjain tugas, sedikit belajar (aku masih males2an sih), tidur, bangun, sekolah lagi. Bisa dibilang rutinitas yang menjebak. Tapi ga papa lah. Semua ini harus dijalani. Semoga apa yang aku jalani ini dapat berguna bagimasa depanku. Amin.
Selasa, 23 November 2010
Kamis, 11 November 2010
Makasih Fafa :)

Letusan Merapi memang membuat kota kecilku ini dipenuhi abu vulkanik ( ini membuatku terpaksa harus pake masker). Padahal jujur, aku ga suka harus pake masker. Tapi gimana lagi, daripada sakit.
Motor kesayanganku ikutan jadi korban. Gara-gara abu vulkanik yang beterbangan dimana-mana plus ujan, motorku jadi kouuutor banget. Uda dicuci kotor lagi. Dicuci lagi kotor lagi. Mau ga dicuci ga tega. Jadi, mau ga mau harus nyuci motor tiap hari.. ckckckck
Tapi tak apalah. Demi motorku tersayang yang selalu nemenin kemana-mana. Yang setia nganterin sekolah, nganterin jalan-jalan, nganterin les. Saking sayangnya sama itu motor, aku kasih nama itu motor. Namanya Fafa! Aku sebenarnya ga tau kenapa dikasih nama itu. Tapi ya sudahlah. Nama Fafa keliatannya mudah diinget.
Aku pengen ngucapin makasih buat Fafa (walaupun aku tau Fafa ga bakalan bisa baca postingan ini). Postingan ini aku dedikasikan buat Fafa (sambil terharu). Makasih uda nemenin selama 3 tahun ini. Pagi, siang, malem. Makasih. Makasih. Makasih :D
Selasa, 09 November 2010
Contoh Penalaran Induksi dan Deduksi
Beberapa minggu yang lalu, aku dikasih tugas kelompok buat bikin Contoh Penalaran Induksi dam Deduksi. Ini akiu posting tugasnya, siapa tau ada yang butuh. Maaf kalo contohnya kurang memuaskan :D
Penalaran Deduksi
Contoh Paragraf Generalisasi
Pemerintah mendirikan sekolah sampai ke berbagai wilayah di nusantara. Sanitasi-sanitasi kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas sudah didirikan dimana-mana. Pembangunan fasilitas umum dan tempat ibadah sudah diperbanyak. Memang tugas pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Contoh Paragraf Analogi
Sebuah tiang yang terbuat dari bahan bermutudan berkualitas baik tidak mudah digoyahkan apalagi dirobohkan. Siapa pun yang ingin merusak dan menghancurkan tiang tersebut akan sia-sia saja karena kekuatan yang dimilikinya berbeda dengan tiang yang dibuat dari bahan yang bermutu dan berkualitas rendah. Tiang yang bermutu rendah akan mudah dirobohkan atau dihancurkan. Begitu pula dengan keimanan yang dimiliki oleh seseorang. Seorang yang beriman dengan dasar keagamaan yang kuat tidak akan mudah digoyahkan oleh godaan dan pengaruh-pengaruh yang akan merusak keimanannya.
Contoh Paragraf Hubungan Akibat Sebab
Ruang kelas terlihat bersih. Meja dan kursi tertata rapi. Gambar-gambar pahlawan tertata dengan teratur. Suasana kelas yang bersih dan rapi membuat siswa merasa nyaman dalam belajar. Hal itu karena semua siswa sadar akan pentingnya kebersihan dan kerapian.
Contoh Paragraf Hubungan Sebab Akibat
Tahun ini, kemarau cukup pandang. Pohon-pohon yang seharusnya berfungsi untuk menyimpan cadangan air telah ditebangi. Di samping itu, saluran irigasi tidak lancar. Harga pupuk pun melonjak tinggi. Oleh karena itu, banyak petani menderita gagal panen.
Contoh Paragraf Hubungan Sebab Akibat 1 Akibat 2
Kegagalan panen menyebabkan pasokan beras menipis. Masyarakat pun mulai kesulitan mendapatkan beras. Pemerintah mengambil kebijakan untuk melakukan impor beras dengan harapan kebutuhan pangan masyarakat tercukupi sampai panen berikutnya.
Penalaran Induksi
Contoh Menarik Kesimpulan dari 1 Premis
Premis : Semua makhluk hidup pasti bernapas.
Kesimpulan:
a. Sesuatu yang tidak bernapas bukanlah makhluk hidup.
b. Ikan termasuk makhluk hidup karena bernapas.
c. Patung tidak bernapas karena patung bukan makhluk hidup.
d. Makhluk hidup yang tidak bernapas akan mati.
e. Tidak ada makhluk hidup di planet tanpa udara (oksigen).
Contoh Menarik Kesimpulan dari 2 Premis
Premis 1 : Pegawai Negeri adalah anggota Korpri.
Premis 2 : Anggota Korpri memiliki seragam khusus.
K : Pegawai Negeri memiliki seragam khusus.
Contoh Silogisme golongan
PU : Semua gadis yang baik selalu bekata sopan.
PK : Andin gadis yang baik.
K : Andin selalu berkata sopan.
Contoh Silogisme Negatif
PU : Semua siswa SMA Negeri 1 Kebumen tidak mencontek.
PK : Budi siswa SMA Negeri 1 Kebumen.
K : Budi tidak mencontek.
Contoh Entimem
PU : Siswa yang pintar rajin belajar
PK : Rina adalah siswa yang pintar.
Entimum: Rina adalah siswa yang pintar karena Rina rajin belajar.
Penalaran Deduksi
Contoh Paragraf Generalisasi
Pemerintah mendirikan sekolah sampai ke berbagai wilayah di nusantara. Sanitasi-sanitasi kesehatan seperti rumah sakit dan puskesmas sudah didirikan dimana-mana. Pembangunan fasilitas umum dan tempat ibadah sudah diperbanyak. Memang tugas pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Contoh Paragraf Analogi
Sebuah tiang yang terbuat dari bahan bermutudan berkualitas baik tidak mudah digoyahkan apalagi dirobohkan. Siapa pun yang ingin merusak dan menghancurkan tiang tersebut akan sia-sia saja karena kekuatan yang dimilikinya berbeda dengan tiang yang dibuat dari bahan yang bermutu dan berkualitas rendah. Tiang yang bermutu rendah akan mudah dirobohkan atau dihancurkan. Begitu pula dengan keimanan yang dimiliki oleh seseorang. Seorang yang beriman dengan dasar keagamaan yang kuat tidak akan mudah digoyahkan oleh godaan dan pengaruh-pengaruh yang akan merusak keimanannya.
Contoh Paragraf Hubungan Akibat Sebab
Ruang kelas terlihat bersih. Meja dan kursi tertata rapi. Gambar-gambar pahlawan tertata dengan teratur. Suasana kelas yang bersih dan rapi membuat siswa merasa nyaman dalam belajar. Hal itu karena semua siswa sadar akan pentingnya kebersihan dan kerapian.
Contoh Paragraf Hubungan Sebab Akibat
Tahun ini, kemarau cukup pandang. Pohon-pohon yang seharusnya berfungsi untuk menyimpan cadangan air telah ditebangi. Di samping itu, saluran irigasi tidak lancar. Harga pupuk pun melonjak tinggi. Oleh karena itu, banyak petani menderita gagal panen.
Contoh Paragraf Hubungan Sebab Akibat 1 Akibat 2
Kegagalan panen menyebabkan pasokan beras menipis. Masyarakat pun mulai kesulitan mendapatkan beras. Pemerintah mengambil kebijakan untuk melakukan impor beras dengan harapan kebutuhan pangan masyarakat tercukupi sampai panen berikutnya.
Penalaran Induksi
Contoh Menarik Kesimpulan dari 1 Premis
Premis : Semua makhluk hidup pasti bernapas.
Kesimpulan:
a. Sesuatu yang tidak bernapas bukanlah makhluk hidup.
b. Ikan termasuk makhluk hidup karena bernapas.
c. Patung tidak bernapas karena patung bukan makhluk hidup.
d. Makhluk hidup yang tidak bernapas akan mati.
e. Tidak ada makhluk hidup di planet tanpa udara (oksigen).
Contoh Menarik Kesimpulan dari 2 Premis
Premis 1 : Pegawai Negeri adalah anggota Korpri.
Premis 2 : Anggota Korpri memiliki seragam khusus.
K : Pegawai Negeri memiliki seragam khusus.
Contoh Silogisme golongan
PU : Semua gadis yang baik selalu bekata sopan.
PK : Andin gadis yang baik.
K : Andin selalu berkata sopan.
Contoh Silogisme Negatif
PU : Semua siswa SMA Negeri 1 Kebumen tidak mencontek.
PK : Budi siswa SMA Negeri 1 Kebumen.
K : Budi tidak mencontek.
Contoh Entimem
PU : Siswa yang pintar rajin belajar
PK : Rina adalah siswa yang pintar.
Entimum: Rina adalah siswa yang pintar karena Rina rajin belajar.
Langganan:
Postingan (Atom)